Kajian rutin 22 Jumadil Ula 1443 H
*أُوْلَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ ٱشۡتَرَوُاْ ٱلضَّلَٰلَةَ بِٱلۡهُدَىٰ وَٱلۡعَذَابَ بِٱلۡمَغۡفِرَةِۚ فَمَآ أَصۡبَرَهُمۡ عَلَى ٱلنَّارِ*
Al-Baqarah, 2:175
Mereka itulah yang membeli *kesesatan* dengan *petunjuk* dan *azab* dengan *ampunan*. Maka alangkah beraninya mereka *menentang* api neraka!
Kata orang bijak :
Keindahan *Islam* adalah bahwa tidak ada kata *terlambat* untuk memohon *ampunan* kepada Allah, tapi kita juga harus *ingat* bahwa kamu tidak pernah *tahu* kapan kamu akan *mati*.
① *Kebahagiaan* dicapai melalui tiga hal: *Bersabar* ketika *diuji*, *Bersyukur* ketika menerima *nikmat*, dan *bertaubat* atas *dosa-dosa*.(Ibn al-Qayyim).
② Pemberi *syafaat* bagi orang yang *berdosa* adalah *pengakuan* akan dosa itu, sedangkan *taubatnya* adalah memohon *ampunan*.
③ Dosa itu perlu *dibakar*, entah itu dengan *sakitnya* rasa penyesalan di *dunia* ini, ataukah dengan api *neraka* di *akhirat* kelak.
④ Kau lihat *dosa-dosamu* begitu besar. Tapi saat kau *sandingkan* dengan *ampunan- Nya*, ternyata Ampunan-Nya *jauh* lebih besar.
⑤ Bukan hak kita untuk *menghakimi*. Bila *Allah* saja bisa *menerima* taubat dari *dosa²* besar, apakah *manusia* ciptaan-Nya punya pilihan untuk *angkuh?*
⑥ *Rasulullah ﷺ* bersabda :
*إِذَا نَعَسَ أَحَدُكُمْ فِي الصَّلَاةِ فَلْيَرْقُدْ حَتَّى يَذْهَبَ عَنْهُ النَّوْمُ فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا صَلَّى وَهُوَ نَاعِسٌ لَعَلَّهُ يَذْهَبُ يَسْتَغْفِرُ فَيَسُبُّ نَفْسَهُ*
Jika salah seorang dari kalian *mengantuk* di dalam *shalatnya*, maka hendaklah ia *tidur* hingga rasa kantuknya hilang. Karena jika salah *seorang* dari kalian shalat dalam keadaan *mengantuk*, mungkin saja ia *memohon* ampunan, namun ternyata justru *mencaci- maki* dirinya sendiri. HR Muslim.
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber Wag Ust Zainuddin
No comments:
Post a Comment