Kehidupan Dunia dan Akhirat Seimbang

 

Kajian rutin 18 Jumadil Ula 1443H

*أُوْلَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ بِـَٔايَٰتِ رَبِّهِمۡ وَلِقَآئِهِۦ فَحَبِطَتۡ أَعۡمَٰلُهُمۡ فَلَا نُقِيمُ لَهُمۡ يَوۡمَ ٱلۡقِيَٰمَةِ وَزۡنٗا*

Al-Kahfi, 18:105

Mereka itu adalah orang yang *mengingkari* ayat-ayat Tuhan mereka dan ( *tidak percaya*) terhadap pertemuan *dengan- Nya*.Maka sia-sia *amal* mereka, dan Kami tidak memberikan *penimbangan* terhadap (amal) mereka pada hari Kiamat.

Kata orang bijak :

Kelak seluruh *manusia* akan berkumpul di *hari akhir* untuk dihisab dan *ditimbang* amal perbuatannya. *Timbangan* pada Hari Kiamat ini harus *diyakini* umat Islam. 

① *Allahﷻ* berfirman:  

*وَنَضَعُ الۡمَوَازِيۡنَ الۡقِسۡطَ لِيَوۡمِ الۡقِيٰمَةِ فَلَا تُظۡلَمُ نَـفۡسٌ شَيۡــًٔـا‌*

Al Anbiya 21:47

Dan Kami akan memasang *timbangan* yang tepat pada hari Kiamat, maka tidak seorang pun *dirugikan* walau sedikit."

② Setiap *menit* yang kita lalui dalam *kehidupan* di dunia ini sangatlah *berharga*. Maka kita harus bisa *memanfaatkannya* untuk menggapai balasan *terbaik* di akhirat nanti.

③ *Hidup* ini tidak akan terasa *membosankan* jika kita selalu menjalin kontak dengan *Allah*, sang pemberi kebahagiaan.

④ Kehidupan dunia dan akhirat di *hati* seorang manusia ibarat *dua skala* keseimbangan, ketika salah satunya menjadi *berat*, maka yang lain akan menjadi *ringan*.

⑤ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*مَنْ احْتَبَسَ فَرَسًا فِي سَبِيلِ اللَّهِ إِيمَانًا بِاللَّهِ وَتَصْدِيقًا بِوَعْدِهِ فَإِنَّ شِبَعَهُ وَرِيَّهُ وَرَوْثَهُ وَبَوْلَهُ فِي مِيزَانِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ*

Barang siapa yang memelihara seekor *kuda* untuk fii- sabilillah karena *iman* kepada Allah dan *membenarkan* janji-Nya maka sesungguhnya setiap *makanan* kuda itu, *minumannya, kotorannya dan kencingnya* akan menjadi *timbangan* (kebaikan) baginya pada hari qiyamat". HR Bukhari

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah

Sumber Wag Ust Zainuddin