Kajian rutin 20 Rajab 1443H
*Sesat*
*إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ وَصَدُّواْ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِ قَدۡ ضَلُّواْ ضَلَٰلَۢا بَعِيدًا*
An-Nisa': 4:167
Sesungguhnya *orang²* yang kafir dan menghalangi (orang lain) dari *jalan Allah*, benar² telah *sesat* se-jauh²nya.
Kata orang bijak :
Sungguh, sejauh apapun kehidupan *menyesatkan*, segelap apapun *hitamnya* jalan yang kau tempuh, Tuhan selalu *memanggilmu* untuk pulang.
① Orang yang paling mudah *menyesatkan* adalah salah satunya *diri sendiri*.
② Cara berpikir yang *menyesatkan* hanya cocok untuk membuat *seseorang* lebih sombong dalam *ketidak tahuannya*.
③ *Hati²-lah* dengan segala *kelebihan* yang kita miliki, karena seringkali itulah yang menyebabkan *tergelincirnya* kita kedalam kemaksiatan yang *menyesatkan*.
④ *Pikiran* membuka jalan bagi *indra*, *perasaan* sering *menyesatkan* pikiran.
⑤ Kadang semakin besar *bakat* seorang pria, semakin besar *kekuatannya* untuk *menyesatkan*.
⑥ Tidak ada kata *terlambat* untuk memohon *ampunan* kepada Allah, saat keluar dari *kesesatan*.
⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :
*إِنَّ اللَّهَ لَا يَقْبِضُ الْعِلْمَ انْتِزَاعًا يَنْتَزِعُهُ مِنْ الْعِبَادِ وَلَكِنْ يَقْبِضُ الْعِلْمَ بِقَبْضِ الْعُلَمَاءِ حَتَّى إِذَا لَمْ يُبْقِ عَالِمًا اتَّخَذَ النَّاسُ رُءُوسًا جُهَّالًا فَسُئِلُوا فَأَفْتَوْا بِغَيْرِ عِلْمٍ فَضَلُّوا وَأَضَلُّوا*
Sesungguhnya Allah tidaklah mencabut *ilmu* sekaligus mencabutnya dari *hamba*, akan tetapi Allah *mencabut* ilmu dengan cara mewafatkan para *ulama* hingga bila sudah tidak tersisa ulama maka *manusia* akan mengangkat *pemimpin* dari kalangan orang² bodoh; ketika mereka *ditanya* mereka berfatwa tanpa *ilmu*, mereka *sesat* dan *menyesatkan*. HR Bukhari, Muslim.(zainuddin as)
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber Wag Ust Zainuddin
No comments:
Post a Comment