Sibuk Menyebar Kesalahan Orang

 

Kajian rutin 14 Rajab 1443H

*لِيَقۡطَعَ طَرَفٗا مِّنَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ أَوۡ يَكۡبِتَهُمۡ فَيَنقَلِبُواْ خَآئِبِينَ*

Ali 'Imran: 3:127

(Allah menolong kamu dalam *Perang Badar* dan memberi bantuan) adalah untuk membinasakan segolongan orang *kafir*, atau untuk menjadikan mereka *hina*, sehingga mereka kembali tanpa *memperoleh* apa pun.

Kata orang bijak :

Silahkan *hina* diriku sepuas kalian, aku akan tetap diam saja. *Bukannya* aku tidak punya *jawaban*, tapi *singa* selalu tidak akan membalas *gonggongan* anjing.

① Dunia yang *hina* ini diberikan kepadamu untuk *sementara*.

Tersedia sebuah *tangga* yang dengannya engkau dapat *bercita-cita*.

② Tidak ada yang lebih *hina* daripada hormat didasarkan pada *ketakutan*.

③ Seorang tanpa prinsip adalah *sehina-hina* orang, setengik-tengiknya manusia.

④ Tidak layak orang *takut* resiko kritik, sebab orang tidak akan menjadi *hina* dan jatuh harga dirinya karena *dikritik*.

⑤ Orang yang *hina* adalah orang yang sibuk mencari *kesalahan* orang lain dan *menyebarkannya*.

⑥ Dan kelak akan *lahir*. Satu manusia yang *dipilih*. Yang mengawali kehidupannya sebagai budak *hina*. Namun, kemudian menjadi *raja*. Yang dikenang sepanjang *waktu*.

⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*لَا يَزَالُ مِنْ أُمَّتِي أُمَّةٌ قَائِمَةٌ بِأَمْرِ اللَّهِ لَا يَضُرُّهُمْ مَنْ خَذَلَهُمْ وَلَا مَنْ خَالَفَهُمْ حَتَّى يَأْتِيَهُمْ أَمْرُ اللَّهِ وَهُمْ عَلَى ذَلِكَ*

Senantiasa akan ada dari *ummatku*, (sekelompok) ummat yang *tegak* di atas urusan *agama* Allah, tidak dapat membahayakan mereka orang yang *menghina* mereka dan tidak pula orang yang *menyelisih* mereka hingga datang *ketetapan* Allah atas mereka dan mereka dalam *keadaan* seperti itu (tetap *tegak* dalam urusan agama *Allah*) ". HR Bukhari (zainuddin as)

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah

Sumber Wag Ust Zainuddin