Kajian wag harian 7 Robi'ul Awwal 1446H
*KECUKUPAN 1*. (10-09-'24)
*وَإِن يَتَفَرَّقَا يُغۡنِ ٱللَّهُ كُلّٗا مِّن سَعَتِهِۦۚ وَكَانَ ٱللَّهُ وَٰسِعًا حَكِيمٗا*
An-Nisa', 4:130
Dan jika keduanya (suami istri) *bercerai*, maka Allah akan memberi *kecukupan* kepada masing² dari *karunia-Nya*. Dan Allah Maha luas (karunia-Nya), *Maha* bijaksana.
Kata orang bijak :
*Kecukupan* bukan tentang *memiliki* semua yang diinginkan, melainkan *merasa* cukup dengan apa yang dimiliki.
( *Sufficiency is not about having everything you desire, but about feeling content with what you have*.
( *لَيْسَتِ الكِفَايَةُ فِي الحُصُولِ عَلَى كُلِّ مَا تُرِيدُ، بَلْ فِي الشُّعُورِ بِالاِكْتِفَاءِ بِمَا تَمْلِكُ* ).
① *Kebahagiaan* sejati terletak pada *kecukupan*, bukan pada *kelimpahan*.
② *Kecukupan* adalah ketika kita mampu *bersyukur* atas apa yang kita *miliki*, bukan *mengeluh* atas apa yang kita tidak punya.
③ Orang yang hidup dalam *kecukupan* selalu merasa *kaya*, meskipun tidak memiliki *segalanya*.
④ *Kecukupan* mengajarkan kita untuk hidup dengan *sederhana* dan *menghargai* setiap momen.
⑤ *Ketenangan* batin berasal dari rasa *kecukupan*, bukan dari *pengejaran* hal-hal yang tidak penting.
⑥ Ketika kita *memahami* makna *kecukupan*, kita belajar untuk tidak *berlebihan* dalam segala hal.
⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :
*لَيْسَ الْمِسْكِينُ الَّذِي تَرُدُّهُ الْأُكْلَةُ وَالْأُكْلَتَانِ وَلَكِنْ الْمِسْكِينُ الَّذِي لَيْسَ لَهُ غِنًى وَيَسْتَحْيِي أَوْ لَا يَسْأَلُ النَّاسَ إِلْحَافًا*
Bukanlah disebut *miskin* orang yang bisa diatasi dengan *satu atau dua* suap makanan. Akan tetapi yang disebut miskin adalah *orang* yang tidak memiliki *kecukupan* namun dia *menahan* diri (malu) atau orang yang tidak *meminta-minta* secara mendesak. HR Bukhari. (zainuddin as).
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber wag ust H Zainuddin
No comments:
Post a Comment