Panas 2

 

Kajian wag harian 2 Jumadil Awwal 1446H

*PANAS 2*. (04-11-'24)

*وَلَا ٱلظِّلُّ وَلَا ٱلۡحَرُورُ*

Fathir: 35:21

Dan *tidak* (pula) sama yang *teduh* dengan yang *panas*.

Kata orang bijak :

*Panasnya* matahari *mengajarkan* kita untuk *menghargai* kesejukan dan keteduhan.

(*The heat of the sun teaches us to appreciate coolness and shade*.

*تُعَلِّمُنَا حَرَارَةُ الشَّمْسِ أَنْ نُقَدِّرَ بَرْدَ الهَوَاءِ وَظِلَّ الأَشْجَارِ*)

① *Panasnya* rintangan mungkin *menyakitkan*, tetapi ia akan *membentuk* dirimu yang lebih kuat.

② Ketika hidup terasa *panas*, ingatlah bahwa *api* juga bisa menjadi *pelita* di tengah gelap.

③ *Kehidupan* bukanlah tentang menghindari *panasnya* masalah, tetapi bagaimana kita tetap *tenang* di dalamnya.

④ Setiap perjuangan punya momen² *panas*, tetapi mereka adalah *bagian* dari perjalanan menuju *kesuksesan*.

⑤ Tak perlu takut pada *panasnya* cobaan; itu *tanda* bahwa kamu sedang *tumbuh* dan berkembang.

⑥ Ketika *panasnya* kritik membakar, jadikan itu *bahan bakar* untuk membuktikan *kemampuanmu*.

⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*إِذَا أَتَى أَحَدَكُمْ خَادِمُهُ بِطَعَامِهِ فَإِنْ لَمْ يُجْلِسْهُ مَعَهُ فَليُنَاوِلْهُ لُقْمَةً أَوْ لُقْمَتَيْنِ أَوْ أُكْلَةً أَوْ أُكْلَتَيْنِ فَإِنَّهُ وَلِيَ عِلَاجَهُ*

Jika seorang dari kalian didatangi *pembantunya* dengan membawa *makanan*, lantas dia tidak mengajaknya *duduk* makan bersamanya, hendaklah dia *berikan* kepadanya satu suap atau dua suap atau *satu* makanan atau dua makanan, karena dia yang mendapatkan *panasnya* (ketika memasak) dan *disebabkan* dia pula makanan bisa dihidangkan. 

HR Bukhari. (zainuddin as).

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah 

Sumber wag ust H Zainuddin