Air 2

 

Kajian wag harian 18 Romadhon 1446H

*A I R  2*. (18-03-'25)

*وَجَعَلۡنَا مِنَ ٱلۡمَاۤءِ كُلَّ شَیۡءٍ حَیٍّۚ أَفَلَا یُؤۡمِنُونَ,*

Al Anbiya', 21:30

dan Kami *jadikan* segala sesuatu yang *hidup* berasal dari *air*, maka mengapa mereka tidak *beriman?*

Kata orang bijak :

*Air* yang mengalir jernih membawa *kehidupan*, begitu pula *pikiran* yang bersih membawa *kebahagiaan*.

(*Flowing clear water brings life, just as a clear mind brings happiness*.

*يَجْرِي ٱلْمَاءُ ٱلصَّافِي فَيَحْمِلُ ٱلْحَيَاةَ، وَكَذَٰلِكَ ٱلْفِكْرُ ٱلنَّقِيُّ يَجْلِبُ ٱلسَّعَادَةَ*).

① Jangan jadi seperti *air* yang tergenang, karena *diam* terlalu lama bisa membawa *keburukan*.

② Kebijaksanaan itu seperti *air*, ia mengikuti *bentuk* wadahnya tanpa kehilangan *jati dirinya*.

③ *Air* mengajarkan kita bahwa *kelembutan* bukan kelemahan, melainkan *kekuatan* yang tersembunyi.

④ *Air* yang mengalir *jernih* membawa kehidupan, begitu pula *pikiran* yang bersih membawa kebahagiaan.

⑤ Setetes *air* pun berharga di tengah *dahaga*, seperti kebaikan kecil yang *berarti* bagi yang membutuhkan.

⑥ Dalam *kehidupan*, jadilah seperti *air*, memberi *manfaat* tanpa membeda-bedakan.

⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*إِذَا اسْتَيْقَظَ أَحَدُكُمْ مِنْ نَوْمِهِ فَلَا يَغْمِسْ يَدَهُ فِي الْإِنَاءِ حَتَّى يَغْسِلَهَا ثَلَاثًا فَإِنَّهُ لَا يَدْرِي أَيْنَ بَاتَتْ يَدُهُ*

Apabila salah *seorang* di antara kalian *bangun* dari tidurnya maka janganlah dia *mencelupkan* tangannya ke dalam bejana (air) hingga dia *membasuhnya* tiga kali, karena dia *tidak* mengetahui di mana *tangan* itu menginap. 

HR Muslim. (zainuddin as)

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah 

Sumber wag ustad H Zainuddin