Beribadah 2

 

Kajian wag harian 11 Dzulhijjah 1446H

*BERIBADAH 2* (07-06-'25)

*فَمَن كَانَ يَرۡجُواْ لِقَآءَ رَبِّهِۦ فَلۡيَعۡمَلۡ عَمَلٗا صَٰلِحٗا وَلَا يُشۡرِكۡ بِعِبَادَةِ رَبِّهِۦٓ أَحَدَۢا*

Al-Kahfi: 18:110

Maka barang siapa mengharap *pertemuan* dengan Tuhannya, maka hendaklah dia mengerjakan *kebajikan* dan janganlah dia *mempersekutukan* dengan sesuatu pun dalam *beribadah* kepada Tuhannya.

Kata orang bijak :

*Beribadah* adalah jembatan yang menghubungkan *hati* manusia dengan *kasih sayang* Tuhan yang tak terbatas.

(*"Worship is a bridge that connects the human heart with God's boundless love*.

*الْعِبَادَةُ جِسْرٌ يَرْبِطُ قَلْبَ الْإِنْسَانِ بِمَحَبَّةِ ٱلله لَا الْمُتَنَاهِيَةِ*).

① *Hidup* ini singkat, manfaatkanlah untuk *beribadah* sebaik-baiknya, mengumpulkan bekal untuk *perjalanan* abadi.

② Jangan pernah merasa lelah *beribadah*, karena setiap *sujud* adalah *investasi* untuk akhirat.

③ *Beribadah* bukan tentang berapa banyak, tapi seberapa *dalam* kita merasakan *kehadiran-Nya*.

④ Di tengah *hiruk pikuk* dunia, temukan *kedamaian* sejati dalam *beribadah* dan mengingat-Nya.

⑤ Kekuatan *spiritual* akan tumbuh *subur* saat kita konsisten *beribadah* dan berserah diri.

⑥ Jadikan *beribadah* sebagai kebutuhan, bukan *beban*, maka *ketenangan* akan selalu menyertai.

⑦ *Rasulullah ﷺ*

 bersabda :

*الْعَبْدُ إِذَا نَصَحَ سَيِّدَهُ وَأَحْسَنَ عِبَادَةَ رَبِّهِ كَانَ لَهُ أَجْرُهُ مَرَّتَيْنِ*

Seorang *hamba* jika setia kepada tuannya dan *beribadah* dengan baik kepada *Tuhannya* maka baginya mendapat *dua pahala*. HR Bukhari. (zainuddin as).

Semoga kita selalu diberi petunjuk Alloh 

Sumber wag ustadz H Zainuddin