Kajian wag harian 22 Shofar 1447H
*JELAS 2* (16-08-'25)
*يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا تَتَّخِذُواْ ٱلۡكَٰفِرِينَ أَوۡلِيَآءَ مِن دُونِ ٱلۡمُؤۡمِنِينَۚ أَتُرِيدُونَ أَن تَجۡعَلُواْ لِله عَلَيۡكُمۡ سُلۡطَٰنٗا مُّبِينًا*
An-Nisa': 4:144
Wahai orang² yang *beriman!* Janganlah kamu menjadikan orang² *kafir* sebagai *pemimpin* selain dari orang² mukmin. Apakah kamu ingin memberi *alasan* yang jelas bagi Allah (untuk menghukummu?).
Kata orang bijak :
*Sampaikan* apa adanya, karena *kejujuran* adalah bentuk komunikasi yang paling *jelas*.
(*Tell it like it is, because honesty is the clearest form of communication*.
*قُلْ مَا هُوَ عَلَيْهِ، لِأَنَّ الصِّدْقَ هُوَ أَوْضَحُ شَكْلٍ مِنَ التَّوَاصُلِ*).
① Seringkali, *kebahagiaan* itu sederhana, kita hanya perlu *melihatnya* dengan *jelas*.
② *Bertindaklah* dengan keyakinan yang *jelas*, bukan dengan keraguan yang *samar*.
③ Visi yang *jelas* adalah *peta* jalan yang *menuntun* kita melewati rintangan.
④ *Kejelasan* dalam *pikiran* adalah awal dari *kedamaian* dalam jiwa.
⑤ Semakin *jelas* arah yang kita *tuju*, semakin sedikit *waktu* yang terbuang.
⑥ Setiap *masalah* jawabannya selalu ada, kita hanya perlu *menenangkan* diri dan melihatnya dengan *jelas*.
⑦ *Rasulullahﷺ* bersabda :
*لَا تَبِيعُوا الثَّمَرَ حَتَّى يَبْدُوَ صَلَاحُهُ وَلَا تَبِيعُوا الثَّمَرَ بِالتَّمْرِ*
Janganlah kalian *menjual* kurma kecuali setelah *jelas* bagusnya dan janganlah kalian berjual beli kurma *matang* dengan kurma basah. HR Bukhari. (zainuddin as).
NB. Ajaran Rasulullah ini merupakan pondasi *etika bisnis* dalam Islam yang menekankan *pentingnya* transparansi, keadilan dan integritas dalam setiap *muamalah*.
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber wag ust H Zainuddin

No comments:
Post a Comment