Cahaya 1

 

Kajian wag harian 8 Robi'ul Akhir 1447H

*CAHAYA 1* (30-09-'25)

*يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ قَدۡ جَآءَكُم بُرۡهَٰنٞ مِّن رَّبِّكُمۡ وَأَنزَلۡنَآ إِلَيۡكُمۡ نُورٗا مُّبِينٗا*

An-Nisa', 4:174]

Wahai *manusia*! Sesungguhnya telah sampai kepadamu *bukti* kebenaran dari Tuhanmu, (*Muhammad* dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu *cahaya* yang terang benderang (*Al-Qur`ān*).

Kata orang bijak :

Jadilah *cahaya* yang menerangi, bukan yang *menyilaukan*, agar kehadiranmu *menuntun*, bukan menyesatkan.

(*Be an illuminating light, not a dazzling one, so your presence leads the way instead of causing confusion*.

*​كُنْ نُوْرًا مُضِيْئًا، لَا مُبْهِرًا، لِتَكُوْنَ حُضُوْرُكَ هَادِيًا، لَا مُضِلًّا*).

① Setiap *kesulitan* adalah *kegelapan* yang mendahului terbitnya *cahaya* pelajaran dan kekuatan.

②​ *Cahaya* kebenaran mungkin redup oleh *kebohongan*, tetapi ia tak pernah benar-benar *padam*.

③ ​Berikanlah *cahaya* dari dalam dirimu, maka *kamu* tak perlu takut pada *bayangan* yang mengikuti.

④ ​Orang yang *bersyukur* adalah mereka yang selalu melihat *cahaya* anugerah, meskipun *dikelilingi* mendung cobaan.

⑤​ *Cahaya* ilmu adalah penerang abadi yang *menghilangkan* kegelapan *kebodohan* dalam pikiran.

⑥ ​Jangan habiskan waktu *mengutuk* kegelapan; lebih baik *menyalakan* satu lilin kecil *cahaya* tindakan.

⑦ *Rasulullahﷺ* bersabda :

*عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ سَأَلْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ رَأَيْتَ رَبَّكَ قَالَ نُورٌ أَنَّى أَرَاهُ*

dari Abu Dzar dia berkata, "Aku bertanya kepada *Rasulullahﷺ* : 'Apakah tuan *melihat* Rabbmu? ' Beliau menjawab, 'Hanya *cahaya*, bagaimana mungkin aku bisa *melihatNya*. HR Muslim. (zainuddin as).

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah 

Sumber wag ust H Zainuddin