Uji Kesabaran di Mina
Oleh : dr achmad budi k
Alhamdulillah, beberapa tahapan terberat dari rangkaian ibadah haji sudah terlalui dengan lancar walau beberapa kali ujian 'menghadang' jamaah haji. Dengan penuh semangat serta perjuangan semuanya bisa terlewati. Mulai perjuangan untuk mendapatkan tiket Tarwiyah, transportasi ke Arofah untuk wuquf, beratapkan langit di Muzdalifah, sampai melaksanakan tahallul awwal setelah melempar Jumroh Aqobah. Selanjutnya Jamaah Haji harus tinggal beberapa hari di Mina.
Mabit di Mina merupakan kewajiban melaksanakan haji. Jamaah haji harus bermalam di Mina pada hari Tasyrik, boleh 2 atau 3 hari. Semuanya bisa dipilih sesuai kondisi jamaah haji serta keadaan yang mempengaruhi, misal cuaca atau kondisi lingkungan.
Penyelenggara haji tentunya sudah berusaha maksimal untuk melayani jamaah haji dari seluruh pelosok penjuru dunia, termasuk Indonesia. Namun sebagai manusia memang tidak ada sesuatu yang sempurna terkait sarana pelayanan.
Disinilah salah satu faktor bekal haji kita yang paling penting dan tidak boleh kehabiskan yaitu Sabar, harus selalu banyak dan selalu teruji. Mulai kebutuhan air wudlu, antri ke kamar mandi, pembagian makanan dan masih banyak lagi, tidak lepas dari ujian kesabaran. Seperti halnya tadi, kami harus antri ke kamar mandi lebih dari seperempat jam, ya harus sabar walau menahan sesuatu yang dirasa amat berat.
Kebersamaan atau kekeluargaan dalam kelompok atau rombongan harus kita junjung tinggi. Karena sesungguhnya setiap muslim bersaudara dan harus saling tolong menolong dalam kebajikan. Keberhasilan individu kurang atau tidak berarti tanpa bisa membantu keberhasilan jamaah lain. Melepas dan membuang jauh ego kita atau keangkuhan adalah salah satu yang terpuji, serta lebih mengutamakan kebersamaan. Manusia yang baik adalah yang demikian besar jika bermanfaat bagi orang lain.
Oleh karena itu keSabaran mutlak harus selalu kita miliki dalam kehidupan sosial dimana saja, terlebih dalam melaksanakkan ibadah haji ini, yang bisa disebut dalam fi sabilillah. Semoga kelompok ibadah haji ini, khususnya yang tergabung dalam KBIH Masy Madani akan meraih haji mabrur Bersama, bukan secara individual, aamiin.
Semoga kita selalu sehat. (Abk)
Pernah terbit 12 Agustus 2019
No comments:
Post a Comment