Angan angan Lamunan

 

Kajian rutin 8 Muharram 1444H 

*Angan-angan, lamunan*

*ذَرۡهُمۡ يَأۡكُلُواْ وَيَتَمَتَّعُواْ وَيُلۡهِهِمُ ٱلۡأَمَلُۖ فَسَوۡفَ يَعۡلَمُونَ*

Al-Hijr: 15:3

Biarkanlah *mereka* (orang kafir, di dunia ini) makan dan *ber- senang²* dan dilalaikan oleh *angan²* (kosong) mereka, kelak mereka akan *mengetahui* (akibat perbuatannya).

Kata orang bijak :

*Gunakan* paling sedikit separuh tenagamu untuk *menahan* diri dari *angan²* kosong maka kamu akan menerima *kepuasan* seketika itu juga.

① Visi tanpa *eksekusi* adalah *lamunan*. Eksekusi tanpa *visi* adalah mimpi *buruk*.

② Setiap *lamunan* rahasia, setiap pengamatan yang kau *lakukan* dengan teliti, dan segala yang kau *simpan* di dalam hatimu, mestinya kau *tulis* semuanya di dalam bukumu.

③ Segala sesuatu *diawali* dengan *mimpi*. Namun, mimpi tanpa *target*, hanya akan berakhir di *angan²*. *Niat dan usaha* akan menyetir *arah* mimpi tersebut.

④ Memang kata *seandainya* benar² harus *dihindari*. Bila tidak, satu *kata* itu hanya akan membuai *angan²-mu* dan cenderung hanya akan *berhenti* disana.

⑤ *Beberapa* hal kadang memang harus *ditunda* dan ditunggu. Agar saat *semua* itu kita miiki, kita memiliki *seutuhnya*. Bukan yang *setengah²*, bukan yang *angan²*.

⑥ Orang *mukmin* sejati akan selalu merindukan perjumpaan dengan *Allah*, mempersiapkan bekal dan tidak terbuai *lamunan* muluk-muluk.

⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*وَالرُّؤْيَا ثَلَاثٌ فَالرُّؤْيَا الصَّالِحَةُ بُشْرَى مِنْ اللَّهِ وَالرُّؤْيَا تَحْزِينٌ مِنْ الشَّيْطَانِ وَرُؤْيَا مِمَّا يُحَدِّثُ بِهِ الْمَرْءُ نَفْسَهُ*

Maka *mimpi* itu ada *tiga*; mimpi yang *benar* adalah kabar gembira dari *Allah*, mimpi yang *menyedihkan* adalah datang dari *setan* dan mimpi yang berasal dari *lamunan²* seorang. HR Abu Dawud. (zainuddin as).

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah 

Sumber Wag Ust H Zainuddin