Kajian rutin 9 Muharram 1444H
*Mendatangi, Berkunjung*
*وَمَا لَهُمۡ أَلَّا يُعَذِّبَهُمُ ٱللَّهُ وَهُمۡ يَصُدُّونَ عَنِ ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡحَرَامِ وَمَا كَانُوٓاْ أَوۡلِيَآءَهُۥٓۚ*
Al-Anfal, 8:34
Dan mengapa Allah tidak *menghukum* mereka padahal mereka menghalang-halangi (orang) untuk (*mendatangi*) *Masjidilharam* dan mereka bukanlah *orang-orang* yang berhak menguasainya?
Kata orang bijak :
Tempat *wisata*, bahkan tempat suci untuk *ibadah*, mengapa di sana malah ada orang² *menyeramkan* yang memeras orang yang ingin *berkunjung?*
① Ada *kalanya* kita tak bisa masuk dalam *urusan pribadi* seseorang. Walaupun orang itu *saudara* kita sendiri. Mereka tetap butuh ruang *privasi*, kita hanya boleh *berkunjung*, ketika *si empunya ruang* membukakan pintu pada kita.
② *Kunjungan* panjang, tidak membuat *teman baik*.
③ *Kunjungan* kerja jadi *sorotan*, sebab kandungannya lebih mirip *pelesiran*.
④ *Orang sakit* tidak perlu di*hibur* dengan air mata cemas.Tawa dan *kunjungan* orang terdekatlah yang paling *dibutuhkan*.
⑤ Cinta dan kasih tidak *berkunjung ke tempatmu*. Dan kaupun tidak *bertamu* ke tempat mereka. *Kau* dan *cinta kasih* akan bertemu di *persimpangan* jalan.
⑥ Kadang² *orang* ingin tahu apakah *pria dan wanita* betul² bisa saling cocok. Pikiran *liberal* mereka : *"seharusnya mereka bertetangga saja dan berkunjung seperlunya"*, ini sangat *berbahaya*.
⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :
*مَنْ زَارَ قَوْمًا فَلَا يَؤُمَّهُمْ وَلْيَؤُمَّهُمْ رَجُلٌ مِنْهُمْ*
Barangsiapa *mengunjungi* suatu kaum maka *janganlah* ia menjadi *imam* untuk mereka, tetapi hendaklah *seorang* dari mereka yang *menjadi* imam. HR Tirmizi. (zainuddin as).
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber Wag Ust H Zainuddin
No comments:
Post a Comment