Kajian rutin 3 Rabi'ul Awwal 1444H
*Bintang*
*وَلَقَدۡ جَعَلۡنَا فِي ٱلسَّمَآءِ بُرُوجٗا وَزَيَّنَّٰهَا لِلنَّٰظِرِينَ*
Al-Hijr: 15:16.
Dan sungguh, Kami telah *menciptakan* gugusan *bintang* di langit dan menghias *langit* itu bagi orang yang memandang- (nya).
Kata orang bijak :
*Sejuta merpati* tak akan pernah *terbang* bila tidak mau *belajar* tebang, berjuta *bintang* tidak pernah *bersinar* jika setiap saat *selalu siang*.
① Hanya di dalam *kegelapan*, kamu dapat melihat *bintang- bintang*.
② *Orang baik* itu setelah meninggal akan *berubah* menjadi *bintang* sampai kehidupan selanjutnya.
③ Jika tanganmu tak bisa menggapai *bintang*, bersyukurlah ! Setidaknya *kakimu* masih *berpijak* di bumi.
④ *Cinta kasih* adalah satu *bintang* keindahan. Inti dari *kehidupan*. Dan siapa yang *mendapatkan* cinta yang penuh, dia memiliki *kebahagiaan* yang sebenarnya.
⑤ *Antusiasme* adalah kekuatan yang membuat *harapan* Anda bersinar mencapai *bintang*. Ia *cahaya* di mata, ia *ayunan* langkah, ia *aliran* keinginan dan *energi* yang mendesak untuk *menjalankan* ide² Anda.
⑥ *Nilai* sebuah *persahabatan* tidaklah terletak pada *kurun waktu*, melainkan pada *makna* yang ia tinggalkan dalam *jiwa*. Positif *mengisi* hidup, senang, susah, tangis, tawa, *gemerlap* bak *bintang* di langit. Tak pernah *redup*, meski *rembulan* berwujud penuh, separuh, ataupun gerhana.
⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :
*أَوَّلُ زُمْرَةٍ تَدْخُلُ الْجَنَّةَ عَلَى صُورَةِ الْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ وَالَّذِينَ عَلَى إِثْرِهِمْ كَأَشَدِّ كَوْكَبٍ إِضَاءَةً قُلُوبُهُمْ عَلَى قَلْبِ رَجُلٍ وَاحِدٍ لَا اخْتِلَافَ بَيْنَهُمْ وَلَا تَبَاغُضَ لِكُلِّ امْرِئٍ مِنْهُمْ زَوْجَتَانِ كُلُّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا يُرَى مُخُّ سَاقِهَا مِنْ وَرَاءِ لَحْمِهَا مِنْ الْحُسْنِ*
*Rombongan* pertama yang memasuki *surga*, rupa mereka bagaikan *bulan* saat *purnama* dan rombongan *berikutnya* yang mengiringi mereka bagaikan *bintang* yang sangat *terang* cahayanya. Hati mereka bagaikan *hati* seorang laki² yang tidak pernah *berselisih* dan saling membenci di antara mereka. *Setiap* orang dari mereka memiliki *dua istri* (bidadari) yang setiap istri itu *sumsum* tulangnya dapat *kelihatan* dari betis² mereka dari balik daging karena teramat *sangat cantiknya*. HR Bukhari. (zainuddin as).
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber Wag Ust H Zainuddin
No comments:
Post a Comment