Kajian rutin 17 Rabi'ul Awwal 1444H
*Kekerasan*
*وَإِذَا قِيلَ لَهُمۡ تَعَالَوۡاْ إِلَىٰ مَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ وَإِلَى ٱلرَّسُولِ رَأَيۡتَ ٱلۡمُنَٰفِقِينَ يَصُدُّونَ عَنكَ صُدُودٗا*
An-Nisa': 4:61
Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Marilah (*patuh*) kepada apa yang *diturunkan* Allah dan (patuh) pada *Rasul*, (niscaya) engkau ( *Muhammad*) melihat orang *munafik* menghalangi dengan *keras* darimu.
Kata orang bijak :
Kemenangan yang di capai dengan *kekerasan* dan kelaliman adalah *kekalahan*, dan itu hanya sesaat.
① Ketika *kekerasan* digunakan untuk melakukan *kebaikan*, hasil kebaikan itu hanyalah sementara; *kejahatan* yang dilakukannya permanen.
② *Kekerasan* dan kesewenang-wenangan itu bagaikan *rumput liar* yang tidak akan *mati* di musim kemarau.
③ Mayoritas kekejian dan *kekerasan* terjadi berdasarkan ilusi bahwa *kekuasaan* itu adalah hak milik yang harus *dipertahankan*, bukan untuk dibagi.
④ Bila sikap *lemah lembut* bawahan hanya mengakibatkan timbulnya *kekerasan* atasan, maka kekerasan *balik* adalah suatu bentuk *perlawanan*.
⑤ Jika *kekerasan hati* memiliki pasal *hukum*, maka seluruh dunia akan menjadi penjaranya.
⑥ *Kekerasan* adalah *perlindungan* terakhir dari pemimpin yang tidak *kompeten*.
⑦ *Penjajah* itu memenangkan dunia bukan karena *keunggulan* ide-ide atau nilai-nilai, tetapi *lebih karena* keunggulannya dalam menerapkan *kekerasan* terorganisir.
⑧ *Rasulullah ﷺ* bersabda :
*إِنَّ اللَّهَ رَفِيقٌ يُحِبُّ الرِّفْقَ وَيُعْطِي عَلَيْهِ مَا لَا يُعْطِي عَلَى الْعُنْفِ*
Sesungguhnya Allah itu *Maha lembut* dan mencintai kelembutan. Dia memberi pada *kelembutan* yang tidak diberikan pada *kekerasan*. HR Abu Dawud. (zainuddin as).
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber Wag Ust H Zainuddin

No comments:
Post a Comment