Latest News

Bukti 2

 


Kajian wag harian 21 Romadhon 1445H


*Bukti 2*  (31-03-'24)


*وَأَن لَّا تَعۡلُواْ عَلَى ٱللَّهِۖ إِنِّيٓ ءَاتِيكُم بِسُلۡطَٰنٖ مُّبِينٖ*

Ad-Dukhan, 44:19

dan janganlah kamu *menyombongkan* diri terhadap Allah. Sesungguhnya aku (*Musa*) datang kepadamu dengan membawa *bukti* yang nyata.


Kata orang bijak :

*Kebenaran* tak akan pernah *tersembunyi* dari *bukti* yang jelas dan *kuat*.


① *Keberanian* datang dari kesediaan untuk menghadapi *bukti*, bukan dari *ketakutan* akan kebenaran.


② *Bukti* adalah jembatan yang *menghubungkan* *keyakinan* dengan kenyataan.


③ Mendapatkan *bukti* bukanlah tujuan, tapi sebuah *langkah* menuju *kebenaran*.


④ Ketika *kata-kata* tak lagi cukup, *bukti-lah* yang menjadi penentu. Bukti adalah *nyawa* dari keadilan.


⑤ *Bukti* adalah petunjuk bagi yang *berusaha* memahami dan menggali *kebenaran*.


⑥ *Kehidupan* yang berarti adalah yang *diperkaya* oleh pengalaman dan *bukti*.


⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*إِذَا اخْتَلَفَ الْبَيِّعَانِ وَلَيْسَ بَيْنَهُمَا بَيِّنَةٌ فَهُوَ مَا يَقُولُ رَبُّ السِّلْعَةِ أَوْ يَتَتَارَكَانِ*

Apabila *dua orang* yang saling berjual beli *berselisih* dan di antara mereka tidak ada *bukti*, maka yang kuat adalah perkataan *pemilik* barang (penjual), atau mereka berdua *membatalkan* jual beli. 

HR Abu Dawud. (zainuddin as).


Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah

Sumber wag ust H Zainuddin 

No comments:

Post a Comment

KBIH Masyarakat Madani Bojonegoro Designed by Templateism.com Copyright © 2014

Theme images by Roofoo. Powered by Blogger.