Debu 2

 

Kajian wag harian 18 Jumadil Awwal 1446H

*DEBU 2*. (20-11-'24)

*وَٱلذَّٰرِيَٰتِ ذَرۡوٗا*

Adz-Dzariyat, 51:1

Demi ( *angin*) yang menerbangkan *debu*.

Kata orang bijak :

Manusia sejatinya hanyalah *debu* tanah, tetapi hatinya dapat *menyentuh* langit dengan *iman dan amal*.

(*Humans are essentially but dust of the earth, yet their hearts can touch the heavens through faith and good deeds*.

*إِنَّ ٱلْإِنسَانَ فِي حَقِيقَتِهِ لَا يَكُونُ إِلَّا تُرَابَ ٱلْأَرْضِ، وَلَٰكِنَّ قَلْبَهُ يَسْتَطِيعُ أَنْ يَمَسَّ ٱلسَّمَاءَ بِٱلْإِيمَانِ وَٱلْأَعْمَالِ ٱلصَّالِحَةِ*).

① Jangan biarkan *debu* duniawi menutupi *cermin* hatimu, bersihkan ia dengan *zikir* dan amal baik.

② *Debu* memang kecil, tapi ketika *bersatu*, ia mampu *mengaburkan* pandangan dunia.

③ Dari *debu*, kita belajar tentang *kerendahan* hati; dari *bintang*, kita belajar tentang harapan.

④ Hidup ini penuh *debu* persoalan, tapi *kebijaksanaan* adalah sapu yang *membersihkannya*.

⑤ Saat kau bersujud, *debu* di bawahmu menjadi *saksi* keikhlasan *ibadahmu*.

⑥ Jangan takut *kotor* oleh *debu* perjuangan, karena itu *bukti* dari kerja kerasmu.

⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*عَنْ عُرْوَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْطَاهُ دِينَارًا يَشْتَرِي لَهُ بِهِ شَاةً فَاشْتَرَى لَهُ بِهِ شَاتَيْنِ فَبَاعَ إِحْدَاهُمَا بِدِينَارٍ وَجَاءَهُ بِدِينَارٍ وَشَاةٍ فَدَعَا لَهُ بِالْبَرَكَةِ فِي بَيْعِهِ وَكَانَ لَوْ اشْتَرَى التُّرَابَ لَرَبِحَ فِيهِ*

dari 'Urwah bahwa *Nabi ﷺ*  memberinya *satu dinar* untuk dibelikan *seekor* kambing, dengan uang itu ia beli *dua ekor* kambing, kemudian salah satunya *dijual* seharga satu dinar, lalu dia menemui beliau dengan *membawa* seekor kambing dan uang satu dinar. Maka beliau *mendoa'akan* dia keberkahan dalam jual belinya itu". *Sungguh* dia apabila berdagang *debu* sekalipun, pasti mendapatkan *untung*. 

HR Bukhari. (zainuddin as).

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah 

Sumber wag ust H Zainuddin