Kajian wag harian 11 Robi'ul Akhir 1447H
*TANGAN 2* (03-10-'25)
*وَمَا كَانَ صَلَاتُهُمۡ عِندَ ٱلۡبَيۡتِ إِلَّا مُكَآءٗ وَتَصۡدِيَةٗۚ فَذُوقُواْ ٱلۡعَذَابَ بِمَا كُنتُمۡ تَكۡفُرُونَ*
Al-Anfal, 8:35
Dan *shalat* mereka di sekitar Baitullah itu, tidak lain *hanyalah* siulan dan tepuk *tangan*. Maka rasakanlah azab disebabkan *kekafiranmu* itu.
Kata orang bijak :
*Tangan* yang terampil bisa mengubah *gubuk* menjadi istana, dan *impian* menjadi kenyataan.
(*Skilled hands can turn a hut into a palace, and dreams into reality*.
*إِنَّ اليَدَ المَاهِرَةَ لَتُحَوِّلُ الكُوخَ إِلَى قَصْرٍ، وَالحُلْمَ إِلَى حَقِيقَةٍ*).
① Seringkali, *tangan* yang paling *kotor* adalah tangan yang paling banyak *berbuat* kebaikan.
② Nasib bukan sesuatu yang *ditunggu*, melainkan sesuatu yang *diukir* dengan *tangan* kita sendiri.
③ Kekuatan sejati bukan pada *tinju*, melainkan pada kemauan *tangan* untuk merangkul dan *menopang*.
④ Sebuah *janji* yang kokoh lebih berharga daripada *seribu* ucapan; tunjukkan dengan tindakan dari *tanganmu*.
⑤ Ketika *tangan* di atas merangkul, *jurang* perbedaan akan tertutup, dan *persatuan* tercipta.
⑥ Jangan biarkan *tanganmu* menggenggam dendam; *lepaskan*, agar kamu bisa *meraih* kesempatan.
⑦ *Rasulullahﷺ* bersabda :
*مَنْ مَرَّ فِي شَيْءٍ مِنْ مَسَاجِدِنَا أَوْ أَسْوَاقِنَا بِنَبْلٍ فَلْيَأْخُذْ عَلَى نِصَالِهَا لَا يَعْقِرْ بِكَفِّهِ مُسْلِمًا*
Barangsiapa *lewat* dengan membawa *panah* di masjid atau pasar kita, maka hendaklah dipegang *ujung* panahnya dengan *tangannya* agar tidak melukai seorang *muslim*.HR Bukhar (zainuddin as).
Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah
Sumber wag ustad H Zainuddin
No comments:
Post a Comment