Nenek Moyang 1

 

*Kajian rutin 27 Syawal 1444H

Nenek Moyang 1*  (17-05-'23)

*لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ يُحۡيِۦ وَيُمِيتُۖ رَبُّكُمۡ وَرَبُّ ءَابَآئِكُمُ ٱلۡأَوَّلِينَ*

Ad-Dukhan: 44:8

Tidak ada *Tuhan* (yang berhak disembah) selain Dia, Dia yang *menghidupkan* dan *mematikan*. (Dialah) Tuhanmu dan Tuhan *nenek- moyangmu* dahulu.

Kata orang bijak :

Tanyakanlah ke orang tuamu, *nenek-moyangmu*, pernikahan mereka *langgeng*, justru karena tetap *menyukai* seseorang dengan segala *kekurangannya*.

① Dahulu, *nenek moyangmu* selalu mengajarkan, tidak ada yang lebih *sederhana* daripada hidup : *lahir, makan-minum, tumbuh, beranak-pinak* dan berbuat *kebajikan*.

② Kaum jahiliyah dahulu *mengecam* Nabi kita, yang mereka anggap *merusak* tradisi yang sudah lama dijalankan *nenek-moyang* mereka.*Tradisi* yang baik tentu tetap dilestarikan.

③ *Gadis* yang pikirannya sudah *dicerdaskan*, pemandangannya sudah *diperluas*, tidak akan sanggup lagi *hidup* di dalam dunia *nenek moyangnya*.

④ Ucapan sahabat yang *jujur* lebih besar *harganya* daripada harta benda yang diwarisi *nenek moyang*.

⑤ Bangsa *penjajah* tidak ber-hebat² dengan *nama*, mereka ber-hebat² dengan *ilmu pengetahuan*. Tapi si penipu tetap *penipu*, si pembohong tetap *pembohong* dengan ilmu dan pengetahuannya.

⑥ Dahulu di zaman *penjajahan*, sejumlah orang sejak *perawan remaja* sampai jadi *nenek*, tetap terbelenggu oleh *perbuatan* keji balatentara Jepang. 

⑦ *Rasulullah ﷺ* bersabda :

*سَامٌ أَبُو الْعَرَبِ وَيَافِثُ أَبُو الرُّومِ وَحَامٌ أَبُو الْحَبَشِ*

*Sam* (nama orang) adalah nenek moyangnya *orang² Arab*, dan *Yafits* adalah *nenek moyangnya* orang² *Romawi*, sedangkan *Ham* adalah nenek moyangnya *orang² Habasyah*.

HR Tirmidzi. (zainuddin as).

(Ketiganya anak² Nabi Nuh).

Semoga kita selalu diberi petunjuk Allah 

Sumber Wag Ust H Zainuddin